Jakarta - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperkirakan Vaksin Merah Putih baru mulai diuji klinis pada Juni 2021.
Saat ini tahapan pengembangan vaksin Covid-19 buatan dalam negeri itu baru sampai tahap pertama dari tiga tahap, yaitu pada tahap penelitian dan pengembangan.
"Outputnya seed vaksin. Rencananya terakhir kali terinfo disubmit ke Bio Farma di Juni triwulan II 2021. Antara kuartal I dan kuartal II. Saya ambil optimistis kuartal I 2021," ujar Menkes Budi dalam rapat bersama Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu, 13 Januari 2021.
Lantaran dibuat berdasarkan bibit dari hewan, Budi mengatakan harus dilakukan proses karakterisasi dan membutuhkan pembersihan bibit yang butuh waktu sekitar tiga sampai enam bulan. "Let's say paling optimistis tiga bulan sehingga siap uji klinis di Juni 2021."
Selanjutnya, Budi mengatakan uji klinis harus dilakukan tiga tahapan yaitu uji coba tahap I, tahap II, dan tahap III yang biasanya memakan waktu satu sampai dua tahun.
Namun, apabila uji klinis itu dipercepat masing-masing tahapan menjadi tiga bulan, maka ia menduga uji klinis kelar pada kuartal II 2022.
OSTB : Syabas di ucapkan kepada Indonesia. Vietnam dan Rusia juga telah mengeluarkan vaksin corona virus sendiri. Apa maksudnya? Maksudnya harga vaksin ini akan menurun sebab pasaran besar Indonesia (275 juta penduduk), Vietnam (100 juta) dan Rusia (55 juta penduduk) mampu menghasilkan vaksin sendiri.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.